Jumat, 20 Maret 2015

Organisasi Konten (isi) Kurikulum


Kerangka organisasi isi kurikulum didefinisikan sebagai berikut:
a.    Tahapan Pendidikan / Tingkat: Berdasarkan karakteristik perkembangan fisik-psikologis peserta didik pada usia yang berbeda / nilai, standar isi yang ditetapkan dalam jangka waktu nilai dan tingkat pendidikan. Sebagai contoh, standar kurikulum matematika ditetapkan pada tiga tingkatan masing-masing untuk kelas 1-3, 4-6, dan 7-9, Bahasa China & Sastra pada empat tingkat untuk kelas 1-2, 3-4, 5-6, dan 7 -9, dan Sains untuk kelas 3-6 dan 7-9.
b.    Domain Belajar, ini terkait erat tetapi berbeda dari "isi pengajaran", istilah yang sering digunakan dalam skema kurikulum sebelumnya. Sebuah domain belajar mendefinisikan kerangka kerja dan ruang lingkup isi kurikulum dari sudut pandang belajar siswa. Sebagai contoh, standar Matematika meliputi empat domain pembelajaran: "angka dan aljabar", "ruang dan grafis"; "statistik dan probabilitas", dan "praktek dan aplikasi yang komprehensif".
c.    Tema Belajar, yang memberikan fokus topikal dan lingkup desain konten dan organisasi. Misalnya, "Sejarah dan Masyarakat" standar kurikulum mengusulkan enam tema pembelajaran termasuk "Kami Tumbuh di Masyarakat", "Ekonomi, Politik dan Budaya Sekitar Kita", "Sejarah China dan Kebudayaan", "Dunia Sejarah dan Budaya" dan "Pertanyaan sosial: Keterampilan dan Pendekatan ".
Struktur kurikulum SMA terdiri dari domain belajar, subjek dan modul, perhatikan skema dibawah ini:

Domain pembelajaran
 
Mapel
 
Modul

Diagram dibawah ini contoh isi kurikulum mapel Fisika, Biologi dan sejarah yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar